Sebagai umat Islam, kita pasti tidak asing dengan yang namanya hadits. Secara garis besar hadits ialah sesuatu yang dikatakan oleh junjungan kita nabi besar Muhammad saw yang wajib untuk kita ikuti.
Tapi selain hadits yang biasa yakni hadits nabawi ada juga yang dinamakan dengan hadits qudsi. Apakah hadits qudsi itu? Mari kita simak penjelasan lengkapnya di bawah ini,
Pengertian dan Penjelasan Hadits Qudsi
Hadits qudsi adalah kategori hadits yang memiliki kedudukan istimewa dalam keilmuan Islam. Dalam literatur hadits, terdapat dua jenis hadits, yaitu hadits nabawi (hadits yang menceritakan perkataan, perbuatan, atau persetujuan Nabi Muhammad saw) dan hadits qudsi (hadits yang meriwayatkan perkataan Allah swt dengan kalimat yang tidak terdapat dalam Al-Quran).
Hadits qudsi secara harfiah berarti "hadits ilahi" atau "hadits suci." Hadits qudsi adalah wahyu dari Allah swt yang disampaikan melalui Nabi Muhammad saw, namun bukanlah bagian dari teks Al-Quran. Dalam hadits qudsi, Nabi Muhammad saw menyampaikan perkataan Allah swt dengan menggunakan kalimat-kalimatnya sendiri.
Sifat-sifat Hadits Qudsi
Hadits qudsi memiliki sifat-sifat yang membedakannya dari hadits nabawi biasa. Berikut ini adalah beberapa sifat hadits qudsi:
1. Sanad dan matan
Seperti hadits nabawi, hadits qudsi juga memiliki sanad (rantai periwayatan) dan matan (teks atau konten hadits). Sanad hadits qudsi berkaitan dengan periwayatannya, sementara matan hadits qudsi berkaitan dengan perkataan Allah swt yang disampaikan melalui Nabi Muhammad saw.
2. Keilahian
Hadits qudsi mengandung wahyu langsung dari Allah swt, sehingga memiliki keilahian yang melebihi hadits nabawi. Perkataan Allah swt dalam hadits qudsi secara langsung mencerminkan kehendak dan kebijaksanaan-Nya.
3. Gaya bahasa
Hadits qudsi memiliki gaya bahasa yang khas. Perkataan Allah swt dalam hadits qudsi sering kali menggunakan majas atau gaya retoris untuk menyampaikan pesan dengan cara yang menarik dan menggugah hati.
4. Kebulatan makna
Hadits qudsi memiliki makna yang jelas dan tegas. Perkataan Allah swt dalam hadits qudsi mengandung ajaran-ajaran penting tentang agama, moralitas, dan hubungan manusia dengan Tuhannya.
Makna dan Kandungan Hadits Qudsi
Hadits qudsi mengandung berbagai makna dan ajaran yang penting bagi umat Islam. Meskipun setiap hadits qudsi memiliki konteks dan pesan yang unik, terdapat beberapa tema utama yang sering muncul dalam hadits qudsi. Berikut ini adalah beberapa makna dan kandungan penting dalam hadits qudsi:
1. Cinta dan kasih sayang Allah swt
Banyak hadits qudsi yang menekankan cinta dan kasih sayang Allah swt terhadap hamba-Nya. Allah swt dalam hadits qudsi sering kali menjelaskan betapa besar dan tak terbatasnya kasih sayang-Nya kepada umat manusia.
2. Kepatuhan dan ibadah
Hadits qudsi juga sering kali mengajarkan tentang pentingnya patuh dan taat kepada Allah swt. Allah swt dalam hadits qudsi mengungkapkan kehendak-Nya agar manusia menjalankan ibadah dan mematuhi perintah-Nya.
3. Penyembahan yang ikhlas
Hadits qudsi mengajarkan pentingnya menyembah Allah swt dengan ikhlas dan tulus. Allah swt dalam hadits qudsi menyoroti pentingnya niat yang ikhlas dalam menjalankan ibadah dan menghindari riya atau pamer.
4. Pengampunan dan rahmat Allah swt
Salah satu tema yang sering muncul dalam hadits qudsi adalah pengampunan dan rahmat Allah swt. Allah swt dalam hadits qudsi menegaskan kemurahan-Nya dalam mengampuni dosa-dosa hamba-Nya yang bertaubat dengan sungguh-sungguh.
Demikianlah penjelasan mengenai hadits qudsi yang mudah-mudahan bisa bermanfaat dan menambah wawasan bagi teman-teman tentang agama Islam. Apabila ada kesalahan kami mohon maaf yang sebesar-besarnya. Sebagai perpisahan untuk tulisan kali ini, kami ucapkan salam dan terima kasih.
